Kanopi
Stadion Tenis Lapangan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-18 di PTPN-V Pekanbaru,
Riau, ambruk, Kamis sore, September 2012. Akibatnya, satu unit mobil APV milik
ofisial Sumatera Utara, ringsek.
"Peristiwa terjadi saat hujan lebat,” kata Deleggasi Teknik Tenis
Lapangan PON, Ferry Raturandang, kepada Tempo, Kamis sore, 6 September 2012.
Ferry yang saat kejadian sedang berada di salah satu ruang di dalam stadion
tenis, mengungkapkan, sekitar pukul 17.00 WIB turun hujan lebat.
Tiba-tiba,
pada pukul 17.15 WIB, dia dan rekan-rekannya mendengar suara keras dari depan
stadion. "Begitu kami lihat keluar, ternyata kanopi sudah ambruk, menimpa
mobil ofisial Sumatera Utara,” kata Ferry. "Angin kencang dan air hujan
yang deras, sepertinya tidak mampu ditahan oleh tiang penyangga yang kecil,”
ujar Ferry.
Saat
kejadian, dia menambahkan, sedang tidak ada pertandingan. Karena, pertandingan
baru dimulai besok. "Untungnya tidak ada korban jiwa,” kata Wakil
Sekretaris Jenderal Persatuan Tenis Seluruh Lapangan itu.
Ferry
menyayangkan peristiwa tersebut. "PB PON dan pemborongnya harus
bewrtanggung jawab,” kata dia. Menurut Ferry, ambruknya kanopi menunjukkan
rendahnya kalkulasi dan kualitas bahan serta pengerjannya.
"Masak kanopi sebesar itu, tiangnya hanya menggunakan tiang yang
ukurannya kecil,” ujar dia. "Tiangnya lebih kecil dari kaki saya,” Ferry
mengungkapkan, namun dia tidak tahu persis ukuran diameter besi penyangga.
Agar jangan sampai kasus serupa terjadi saat pertandingan, dia
meminta kepada PB PON dan pemborong segera membongkar dan menggati kanopi
dengan bahan yang lebih kuat. "Tapi, apakah mungkin dipasang lagi dengan
yang baru, mengingat jadwal pertandingan tinggal sehari lagi?” kata Ferry.
Atau, kata dia, daripada membikin repot semua pihak, lebih baik
dibongkar saja, tanpa dipasang kembali. "Kalaupun dipasang lagi, toh tidak
berhubungan langsung dengan pertandingan,” kata Ferry. "Terserah PB PON
dan pemboronglah,” ujarnya.
Pembangunan
sarana dan prasarana PON yang dikerjakan sejak awal tahun itu banyak yang
kurang mulus. Sampai saat ini gedung futsal, lapangan tembak, dan wisma atlet,
misalnya, belum juga rampung, dan terus dikebut pengerjaannya. Sejumlah cabang
telah dipertandingkan lebih dulu sebelum pembukaan, yaitu aeromodeling, sepak
bola, dan futsal. Aeromodeling dipertandingkan sejak kemarin. Sedangkan
penyisihan sepak bola dan futsal mulai kemarin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar